Kita lebih akrab memanggilnya Bambang Peng, pria berbadan tinggi besar, gemuk dan sangat supel dalam bergaul dengan siapa saja, mulai dari kalangan terrendah sampai para pejabat. Itulah Bambang Peng, teman kita seangkatan yang hari ini, 18 Pebruari 2010 pukul 7 pagi dipanggil ke haribaan Illahi di RS Banyumanik, setelah dirawat sehari. Sesungguhnya Bambang sudah beberapa kali keluar masuk rumah sakit pada tahun tahun terakhir. Kesehatannya memang tidak terlalu prima. Ada gangguan jantung, diabetes, dll.dll. Tapi ia tak pernah menunjukkan bahwa dia sedang bertarung dengan penyakit penyakit itu. Tetap kluyar kluyur kemana mana, Semarang, Jombang, Surabaya, Jakarta dengan cengengesannya yan khas.
Dia dilahirkan 1 November 1949, putera ke 3 dari sembilan bersaudara. Setelah menyelesaikan SMA Negeri Jombang, ia masuk perhotelan dan berkarier di dunia hotel sampai menjadi seorang Restaurant Captain d beberapa hotel grup Natour. Terakhir pensiun di Hotel Dibya Puri, Semarang tempat dia membangun rumah tangga dengan Rani Haruko dan memiliki 4 buah hati, 2 wanita dan 2 pria.
Dengan penuh duka, kita mendengar berita kepergiannya dan sambil mendoakan dengan penuh ketulusan, kiranya arwahnya memperoleh tempat yang layak disisiNya, diampuni dosa dosanya dan mendapatkan kedamaian abadi.
Selamat jalan, Mbang.
.jpg)