Tepat setahun setelah bencana tsunami melanda bumi Aceh, saya berkesempatan berkunjung ke tanah rencong tersebut dan menyaksikan bagaimana kerusakan yang telah ditimbulkan. Sejauh mata memandang tampak bangunan bangunan yang hancur, roboh, rata dengan tanah. Sisa sisa genangan air masih tampak dan rakyat yang menderita masih tersisa di tenda tenda darurat, termasuk di halaman universitas Syah Kuala, sebagian mahasiswa yang kehilangan tempat tinggal diijinkan tinggal di tenda darurat sebelum mendapatkan tempat tinggal permanen.
Sungguh suatu bencana yang maha dahsyat dan Tuhan Yang Maha Kuasa menunjukkan betapa mudahnya kehidupan diporak porandakan dalam waktu singkat. Mudah mudahan bencana yang mengerikan ini tidak terjadi lagi.
Sungguh suatu bencana yang maha dahsyat dan Tuhan Yang Maha Kuasa menunjukkan betapa mudahnya kehidupan diporak porandakan dalam waktu singkat. Mudah mudahan bencana yang mengerikan ini tidak terjadi lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar